Beli rumah lewat Developer Properti bagi sebagian orang adalah pilihan yang tepat dalam memilih hunian yang diinginkan. Developer bertanggungjawab untuk memberikan properti yang memenuhi kebutuhan setiap pembeli. Kredibilitas mereka sangat terlihat lewat bangunan yang telah mereka bangun. Saat ini, banyak Developer baru yang bergabung dengan industri properti. Karenanya, calon pembeli rumah juga perlu memperhatikan beberapa hal penting kepada Developer, sebelum benar-benar memutuskan untuk membeli rumah di tempat tersebut.
Hal apa saja yang perlu ditanyakan? Berikut adalah hal yang wajib ditanyakan ke Developer sebelum membeli rumah:
1. Legalitas
Legalitas harus menjadi yang pertama ditanyakan ke Developer. Hal ini karena akan mempengaruhi proses pembelian ke depannya. Bagaimana perizinannya, mulai dari izin lokasi, izin lingkungan, izin pembangunan. Minta lihat sertifikatnya, seperti Akta Jual Beli (AJB), sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB), Sertifikat Hak Milik (SHM) hingga surat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Pastikan Developer memiliki semua dokumen yang berkaitan dengan legalitas. Lebih baik jika melakukan uji tuntas hukum dan tinjauan independen untuk memahami syarat dan ketentuan berlaku yang disebutkan dalam perjanjian atau dokumen.
2. Track Record
Selanjutnya, penting untuk menanyakan later belakang pada Developer untuk melihat rekam jejak, proyek, dan tingkat eksekusi mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa portofolio, riwayat pembangunan, partnership, pelayanan, sampai kualitas bahan, dan tata letak proyek. Hal-hal tersebut akan menunjukkan kredibilitas Developer. Lebih lanjut, sekaligus akan menyelamatkan setiap pembeli dari membuang-buang waktu dan uang mereka di properti yang salah.
3. Spesifikasi Bangunan
Pertanyaan seputar spesifikasi bangunan perlu untuk membuat kita tahu kualitas dari sebuah bangunan. Jangan lupa juga tanyakan terkait luas tanah, kondisi lingkungan, akses, hingga fasilitas umumnya. Hal ini sangat penting untuk memastikan properti layak huni demi kenyamanan hidup. Fasilitas umum bisa mencakup: pagar pembatas, listrik, instalasi pengolahan air, sistem keamanan terpadu, drainase dan pembuangan limbah, sampai area rekreasi. Selain itu untuk menunjuang kehidupan pribadi, tanyakan juga perihal prospektivitas lokasinya.
4. Skema Pembelian
Cara pembelian rumah juga bisa langsung ditanyakan. Apakah developer menyediakan skema pembayaran KPR, cash, sampai cash bertahap. Tanyakan juga, bank mana saja yang memfasilitasi kredit di developer tersebut? Jangan lupa, bisa pula tanyakan apa saja persyaratan dan keuntungan apa saja yang didapatkan ketika mengambil pilihan metode pembelian tersebut. Setiap Developer memiliki serangkaian skema sendiri untuk pembayaran pembeli. Biasanya Developer besar memiliki banyak alternatif pembelian untuk memberikan fleksibilitas kepada pembeli.
5. Garansi Proyek
Mungkin, membeli rumah lewat Developer adalah langkah yang tepat. Namun, ada banyak Developer yang tidak menyelesaikan proyeknya tepat waktu. Sebagian besar kontrak pembelian menyebutkan jangka waktu di mana Developer akan memberikan kepemilikan properti, tapi biasanya perjanjian tersebut tidak menyebutkan tanggal secara spesifik. Maka dari itu, pada aspek ini bisa menanyakan tentang tanggal mulai, mendokumentasikannya, dan memeriksa penalti di mana jika terjadi keterlambatan kepemilikan, Developer akan membayar penalti kepada pembeli. Garansi ini ada demi memberi ketenangan pikiran kalau ada masalah dengan rumah, Developer menjamin akan bertanggungjawab.
6. Biaya Tambahan
Ini merupakan pertanyaan penting bagi calon pembeli sebelum membeli rumah. Mengapa? Karena terkadang ada Developer yang menuliskan harga standar sebuah rumah, tapi tidak mencantumkan biaya-biaya tambahan yang harus dibayar oleh pembeli ke depannya. Jadi, baiknya pastikan dulu biaya tambahan apa yang harus dikeluarkan agar bisa disiapkan lebih nyaman. Selain biaya tambahan, Developer juga sering kali memberikan hadiah-hadiah untuk para calon pembelinya, seperti unit AC, pemasangan kanopi sampai cashback uang tunai. Ini juga menjadi penting dan wajib ditanyakan.
