Bukan Gaya Hidup, Taman Rumah Adalah Kebutuhan

Mungkin dulu keberadaan taman di rumah, apalagi di lingkungan perumahan, tidak begitu signifikan diinginkan. Bahkan jarang sekali rumah yang memiliki taman di rumahnya. Orang lebih butuh rumah yang memenuhi kebutuhan ruang untuk anggota keluarganya saja. Sedangkan taman yang ada di dalam rumah dianggap sebagai gaya hidup penghuni yang menyukai suasana nature.

Tapi sekarang, keberadaan taman di rumah bergeser jadi kebutuhan. Ini terjadi seiring dengan kesadaran akan kesehatan yang meningkat serta kebutuhan dekat dengan alam. Terlebih lagi, pandemi menyadarkan banyak orang, khususnya generasi muda yang mulai ingin memiliki rumah sendiri, bahwa tumbuhan dan ruang hijau memiliki peran penting di rumah.

Beberapa manfaat taman di dalam rumah yang mulai disadari dan diinginkan adalah sebagai berikut.

Meningkatkan kualitas udara di rumah

Seperti yang kita tahu, tanaman mampu mengubah gas CO2 menjadi O2 yang sangat dibutuhkan makhluk hidup. Nah, peningkatkan kadar Oksigen ini otomatis juga memperbaiki dan meningkatkan kualitas udara di rumah.

Mengurangi tingkat stres dan cemas

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Chungnam National University mengungkapkan bahwa memelihara tanaman bisa membantu menenangkan seseorang dengan menekan sistem saraf simpatik. Ini jelas membantu seseorang menurunkan tingkat stres yang dimiliki. Selain itu, hanya dengan melihat pemandangan bernuansa alam, kecemasan dan ketakutan seseorang juga bisa berkurang.

Sebagai penghias rumah

Setelah memberikan manfaat secara fisik maupun mental, taman di rumah juga jelas bisa berfungsi sebagai penghias rumah. Dengan begitu, rumah bisa lebih nyaman, lebih indah, dan enak dipandang.

Apalagi ditambah dengan tren Alam di tahun 2022 yang belum lama ini dibicarakan. Rumah-rumah akan banyak yang bernuansa alam dan terinspirasi dari alam.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top